Akupuntur adalah metode pengobatan yang berusia cukup lama.
Pengobatan dengan menusukkan jarum ini begitu berkembang di China. Efek
kesembuhan terhadap penyakit sudah teruji. Bahkan, banyak penelitian
yang secara khusus membahas efek akupuntur terhadap kesehatan. Dikutip
dari Rodale News, berikut ini beberapa manfaat akupuntur yang telah
diuji secara ilmiah:
- Meringankan sakit punggung. Sebuah studi yang dimuat dalam Archieve of Internal Medicine
pada Mei 2012 menyebutkan, tekanan tertentu pada titik akupuntur dapat
memberikan efek penyembuhan terhadap sakit punggung hingga 15 persen.
Persentase kesembuhan ini sama ketika akupuntur dilakukan dengan tusuk
jarum. Akupuntur yang diterapkan pada sakit punggung sama efektifnya
dengan pemberian obat farmasi atau perawatan dengan metode kiropraksi.
- Akupuntur dapat mengefektifkan kerja obat-obatan. Sebuah studi di China yang diterbitkan Journal of Alternative and Complementary Medicine
bulan Agustus 2012 menyebutkan, pasien yang mengalami depresi berkurang
kecemasannya setelah minum obat fluoxetin (prozac) dosis rendah yang
disertai dengan perawatan akupuntur. Sekaligus, akupuntur dapat mengurangi efek samping obat tersebut.
- Akupuntur menyembuhkan sakit perut yang melilit. Penelitian di Brasil menemukan, akupuntur dapat meringankan rasa mulas dan gangguan pencernaan pada wanita hamil.
- Akupuntur menghilangkan efek radioterapi. Pada
pasien kanker yang menjalani radioterapi, kerapkali mengalami efek
samping seperti mual, mulut kering, dan sebagainya. Studi yang dimuat
dalam American Cancer Society mengatakan, pemberian akupuntur
pada pasien yang menjalani radioterapi dapat menghilangkan atau
setidaknya mengurangi efek samping yang kemungkinan terjadi. Akupuntur
juga dikatakan dapat menjadi jalan untuk meningkatkan kualitas hidup
pasien kanker.
- Akupuntur dapat menyembuhkan sakit kepala yang berkepanjangan.
Pada sebuah tinjauan 22 studi yang melibatkan ahli akupuntur,
pengobatan ini dapat menyembuhkan migrain dansakit kepala karena faktor
ketegangan.
- Akupuntur bisa dijadikan alternatif untuk mengurangi berat badan. Hal ini ditunjukkan dalam studi di Korea yang dimuat jurnal Obesity. Di situ disebutkan, program pengurangan berat badan yang disertai akupuntur akan meningkatkan keberhasilan program tersebut.
sumber